They’ve ever said to me..

"Aa di sekolah jangan tidur lama tetep semangat ya."

Adikku-Naufal, 8 tahun

"Raihlah prestasi sebanyak mungkin. Perbanyak sholat Tahajud. Ingatlah berolahraga agar kesehatan terjaga."

Adikku-Fathin, 14 tahun

"Alifa Sayang..

• Tanamkan kebiasaan dengan melakukannya berulang-ulang (istiqomah).
  
• Mulailah dari sekarang karena kalau ditunda, kesempatan akan lewat dan tidak bisa kembali.
  
• Luangkan waktu untuk membaca, ingat target Alif!
  
• Belajar mengendalikan pengeluaran.
  
• Sholatlah tepat waktu, diawal waktu, karena itu panggilan dari Penentu Kita, Tujuan Hidup Kita. Tanpa-Nya kita tidak ada artinya.
  
• Umi amati orang-orang sukses. Ternyata menanamkan, membiasakan, prinsip-prinsip dan kebiasaan yang konsisten."
  

Umi Alifa

"Jika hari ini Alif melakukan apa yang selalu Alif lakukan maka besok, Alif hanya akan mendapatkan apa yang selalu Alif dapatkan."

"ALIF tidak perlu menjadi HEBAT untuk MEMULAI. Tapi, ALIF harus MEMULAI untuk menjadi HEBAT."

Ayah

"Hidup adalah Pilihan dan Ujian"

"Bengis dan kejamlah terhadap diri sendiri untuk meraih kesuksesan dan kebahagian hidup dunia dan akhirat. Toleransi dan tenggang rasalah terhadaporang lain."

Ust. Rudi Sulhadi

"Belajar adalah sebuah keharusan. Sukses adalah pilihan."

Rizal Firdaus

"Pergilah ke bulan, walau kamu

gak sampai ke sana, tapi kamu

akan ada di antara bintang..

Bintang-bintang itu indah kan?"

"Karuniakanlah aku cahaya di atas cahaya"

Regina "Egi" Ivanovna

"Narsis Sekali. Narsislah yang berarti"

Resti "Jijay" Diah Utami

"Be a nice Alif, Alif that I know now, a SPIRIT BOY and KEEP YOUR SMILE!!! SPIRIT… Semangat lif!!!

Nurul "Nurfa" Fajriah Afiatunnisa

"Hadapi! Karena hanya dengan menghadapi semuanya, kamu baru akan tahu rahasia besar di balik rencana ALLAH."

Ayu "Tambun" Mukhibatul Fadhilah

"Hati-hati dengan Hati"

Mia Nurnajiah

"Alif itu..

A : Amat Tengil

L : Lincah Abis

I : Ikatan Playboy kelas kakap

F : Fahis ^_^"

Ega Pratida

"Jadilah seperti "DORA" yang tak segan menolong orang lain tapi tak merugikan diri sendiri…"

Septi Nur Diana

Our Body

2 minggu ini, badan Alif bener-bener ga fit. 2 minggu Alif kena flu dan batuk yang ga sembuh-sembuh. Sampai Akhirnya Alif memutuskan untuk ke dokter. Dr. Arif, dokter favorit Alif.

Sekali lagi Alif dapet inspirasi darinya. Sebuah inspirasi sederhana, tapi begitu mengena.

Dr. Arif    : "Seminggu berapa kali lif olahraga?"

Alif    : "Jarang dok, Cuma 2 kali seminggu."

Dr. Arif    : "Kalo dokter waktu kuliah dulu, olahraga itu hobi saya."

Sebuah percakapan yang mungkin sangat sederhana, tapi menjadi sangat berarti saat Alif sadar bahwa dr. Arif hanya memiliki satu kaki.

Alif gak tau gimana dr. Arif sekarang hanya memiliki satu kaki. Tapi yang penting adalah, beliau menyadarkan Alif bahwasanya betapa sombongnya Alif yang diberikan keutuhan dan kesempurnaan tubuh tapi begitu malas merawatnya, sementara banyak orang begitu yang mengirikan keutuhan dan kesempurnaan tubuh Alif.

Alif terkadang sedih saat melihat teman-teman Alif yang begitu malasnya berolahraga, mereka mungkin sama seperti Alif yang lupa bahwa masih banyak orang yang begitu ingin berolahraga tapi tubuh mereka tidak menyanggupinya.

Tubuh kita adalah anugrah. Yang harus dijaga dan dirawat.

Karena terkadang kita menyadari betapa berharganya kesehatan, saat kita dalam keadaan sakit.

 

27 July 2009

Kamar 202, ditulis dalam keadaan sakit.

 

Note : dr. Arif adalah dokter yang menasihati Alif untuk tidak menjadi dokter.

Murni.. Oh Murni..

Bukan qo, bukan ngomongin emas.

Kita ngomongin bis. Bis jurusan Kalideres-Labuan.

Ini bis yang paling setia buat nemenin Alif pulang pergi Pandeglang-Tangerang, dan Alif mo share beberapa kelebihan bis ini:

1. Bis ini selalu kosong, masalahnya sepenuh apapun kursi di bis ini, Sang kenek selalu berteriak "Ayo kalideres! Kosong! Kosong! Duduk! Duduk!" Bis ini ga bisa disebut penuh kalo koridor di tengah bis ini masih kosong dan belum dipenuhi sama penumpang yang berdiri.
   
2. Bis ini multi fungsi, bukan cuma bisa bawa orang ato barang, tapi juga hewan! Terakhir Alif liat, bis ini berhasil menghantarkan 30an bebek yang disimpan dibawah kursi penumpang dari pandeglang ke serang! Luar Biasa!
   
3. Bis ini menggambarkan harga diri bangsa Indonesia di depan bangsa asing! Percaya ga, Alif pernah liat bule di bis murni, bukan cuma sendiri tapi juga lengkap dengan istri dan anaknya yang berumur sekitar 2 tahunan. Bisa kalian bayangin gimana perasaan mereka naik bus super nyaman ini, hehe..
   
4. Supir-supir bis ini semua Alif yakin klo ikut sertifikasi pembalap professional, pasti mereka semua lulus. Ini ga bisa Alif terangin kenapa, tapi kalo kalian pernah naik bis ini. Pasti kalian jg ngerasain "gila"nya bis ini.
   
5. Bis ini bisa juga berfungsi sebagai pasar berjalan, setiap bis ini masuk terminal Pakupatan. Percaya ato engga, akan ada sekitar 20 pedagang asongan masuk ke bis. Bisa kalian bayangin, bis yang udah penuh ini dimasukin lagi sama sekitar 20 pedagang asongan, dan bukan cuma jual rokok ato tissue, di sini juga para pencari nafkah ini menjual minuman, buah, lontong, gorengan, keripik, gantungan, sampe ke korma. Kebayang kan betapa "pasar"nya bis ini.
   

Kelebihan-kelebihan ini semua yg bisa bikin Alif cinta banget ma bis ini. Hidup Murni!!

Hehehe..

NOTE:

Ini cuma postingan iseng buat nemenin anak2 yg lagi begadang ngerjain MABIS dan ga ada keinginan buat menjatuhkan suatu pihak . Alif ga mau di penjara pake UU ITE Cuma gara-gara postingan ini. Alif cinta damai, hehe..

Little things about holiday..

Gak kerasa, liburan mo abis.

Karena liburan kali ini, Alif selalu online di FB. Ada beberapa hal menarik yang mau Alif ceritain.

1. Ternyata anak muda Indonesia cenderung bangga jika liburannya ke Bandung, entah di status FB lah, laporan di blog, ato cuma di SMS "Ntar lif, gw lagi di jalan abis dari Bandung". Entah kenapa, ada sebuah peraturan tidak tertulis, akan dianggap keren jika liburan ke Bandung. Kota ini memiliki sesuatu yang bisa menaikan status "gaul" seorang anak muda. Ckckck.. Salute for this city!
   
2. Dan anehnya, anak Bandung sendiri belum tentu bangga dengan kotanya. Mereka malah dengan bangga nulis di FB "Abis balik dari Jakarta, cape banged.." ato "Pengen ke Jakarta lagi.."
   
3. Ini bukan buat orang bandung doank sih, terkadang orang-orang yang tinggal diluar jawa juga bangga banged kalo udah menginjakan kaki di Jakarta. Jadi inget, dulu waktu Alif di Tanjung Pinang ada orang yang bilang "Lif.. Saya selalu bilang ke anak saya untuk jalan-jalan ke Monas." Alif orang tangerang az belum pernah ke Monas, jadi sepertinya kesenjangan sosial orang jawa dan bukan jawa terutama pulau-pulau kecil sangat jauh sekali. Dalam bayangan mereka Jakarta adalah kota suci nan megah, padahal kalo udah ke sana. Beuuhh.. Males dah balik lagi..
   
4. Liburan kali ini, ada beberapa orang yang gak lepas-lepas dari FB (termasuk Alif kayaknya) mau maen pake FB kah, Laptop kah, ato malah cuma di warnet. "Facebook is never die.."
   

Beberapa hal menarik yang bukan berarti jelek, cuma sedikit unik az untuk dibahas.

My Unique Holiday..

Pagi hari yang cerah, ditemani lagu Yiruma River Flows in You-nya Twilight.

Gak kerasa, liburan Alif bakal abis dalam hitungan hari. Hari Kamis Alif udah harus kembali berjuang lagi di sekolah.

"So what I've done in my holiday?"

Beberapa hari sebelum liburan, saat semua masalah mengendap di kepala Alif. Alif ingat sekali dengan bangganya Alif teriak "ALIF MAU LIBURAN, MAU ISTIRAHAT!!!". Wajar sih Alif teriak kayak gitu, dimana keadaan Alif saat itu dalam kondisi ingin meninggalkan semua masalah yang ada dan keinginan untuk berhenti sejenak untuk beristirahat tidak bisa dibendung lagi.

Ternyata Allah memang baik pada hamba nistanya ini, tidak tanggung-tanggung Alif dikasih 10 hari full untuk istirahat.

Yupz, Alif sakit. Alif kena DBD.

3 hari pertama adalah hari paling menyakitkan buat Alif. Suhu Alif mungkin udah sampe 40. Semua badan kayaknya mau copot. Semula Alif diasumsikan kena Tipes (Karena sebelumnya hamper semua keluarga Alif kena Tipes), tapi ternyata setelah melihat hasil tes darah ternyata Alif kena DBD.

Trombosit Alif di hari ke 3, 110.000 dari seharusnya 150.000. Seperti banyak yang bilang, Alif banyak minum jus jambu, air kelapa, dan sari kurma. Badan Alif membaik, udah sering jalan-jalan dirumah. Kadang-kadang naik ke lantai 2 buat maen Facebook. Tapi apa mau dikata dihari ke 7, yang seharusnya trombosit Alif naik. Trombosit Alif turun drastis jadi 58.000.

Keluarga yang cemas pun akhirnya memutuskan bahwa Alif harus dirawat. RS Sari Asih akhirnya dipilih menjadi RS tempat Alif "menginap". Ternyata dirawat itu tidak seburuk yang dibayangkan. Sangat kebetulan sekali, kamar Alif begitu mewah. Impian untuk bisa tinggal di hotel akhirnya tercapai, bahkan disini bisa lebih dari hotel karena mandi saja bisa dimandiin. Sesuatu yang tidak didapat di hotel.

Setelah 3 hari dirawat, akhirnya Alif bisa kembali ke rumah. Trombosit Alif udah normal lagi di titik 182.000. Dan memang "Home sweet home.."

Apa hikmah yang bisa diambil?

Yang pertama, kesehatan dan kebebebasan terkadang bisa begitu berharga. Rumah sakit mengajari Alif bahwa begitu sombongnya kita saat waktu luang kita digunakan hal-hal yg berguna sementara teman-teman kita berjuang meregang nyawa untuk bisa mendapat waktu luang seperti kita.

Kedua, sakit kali ini mengajari Alif bahwa keluarga adalah yang terbaik. Terkadang sungguh terharu Alif melihat perjuangan kedua orang tua Alif yang bulak-balik rumah-RS cuma buat nemenin Alif. Gimana perjuangan mereka begadang semalaman cuma buat menjaga kondisi Alif. Sungguh Alif merasa memiliki keluarga yang luar biasa.

Yang terakhir, sahabat-sahabat terbaik terkadang terlihat saat kita sakit. Alif begitu kaget saat ada temen-temen dari jauh yang bela-belain naik angkot cuma buat ngejenguk Alif. Malo, Zahra, Indah, Resti, Aisyah, Egi, Maia mereka adalah sahabat-sahabat terbaik yang Alif miliki, yang ada bukan saat kita bahagia, tapi saat kita berjuang untuk kembali bahagia. Satu pertanyaan Alif, kenapa yang menjenguk Alif mayoritas wanita? Tanya kenapa?